Cara Membuat Sendiri Alat Cuci Motor di Rumah

Bismillah



Assalammu'alaikum agan2 sekalian,
Negara kita tercinta, Indonesia, berada di lintasan garis katulistiwa dan mempunyai 2 musim yaitu musim hujan dan musim kemarau.
Hal ini menimbulkan konsekuensi motor/mobil yang kita pakai untuk kegiatan sehari-hari jadi cepat kotor.
Musim kemarau banyak debu, musim hujan jalanan jadi becek & banjir. Knyataan ini seringkali menimbulkan kontroversi hati, tatkala motor/mobil kita terlihat kotor setelah kita pakai untuk aktivitas sehari-hari.
Mau ke tempat cuci motor/mobil, sayang waktu yang terbuang karena biasanya antriannya panjang.
so, berikut ini saya mau share cara membuat alat cuci motor/mobil sederhana dirumah kita sendiri.

Alat2 yang dibutuhkan :
- Pompa air & pemipaannya (biasanya rumah2 sekarang sudah menggunakan pompa air untuk kebutuhan air dirumahnya)
- Spray gun / semprotan air
- Verloop sock ukuran 1/4"x1/2" atau 1/4"x3/4" (menyesuaikan instalasi pemipaan dirumah agan)
- Ball valve / keran ukuran 1/4"
- Female coupler (nepel selang) 1/4"
- Male coupler (nepel selang) 1/4"
- Selang tekanan tinggi / selang kompresor (panjang menyesuaikan kebutuhan)
- Klem selang
- seal tip (bentuknya kaya pita gulungan warna putih)

Tools:
- Obeng (buat ngencengin klem selang



NAMA-NAMA KOMPONEN
Spoiler for : [/IMG]

PEMASANGAN VERLOOP KE KNEE
Spoiler for : [IMG]

PEMASANGAN KERAN KE VERLOOP
Spoiler for :

PEMASANGAN FEMALE COUPLER
Spoiler for :

PEMASANGAN SELANG KE KERAN
Spoiler for :

PEMASANGAN MALE COUPLER
Spoiler for :

PEMASANGAN SELANG KE SPRAY-GUN
Spoiler for :

Demikian gan, tips dari saya, mohon maaf kalo ada yang kurang...
ohya.., kalo pas mau dipake, jangan lupa pompa airnya dihidupin ya gan, karena kalo pompa airnya tidak dihidupin, kemungkinan besar nggak keluar airnya.

=======================================================
UPDATE
=======================================================
Spoiler for UPDATE AREA: Quote:Quote:Original Posted By GetFreakâ–º
total modalnya brp tuh untuk bikin usaha cuci motor?


perkiraan kasar kalo untuk cuci motor profesional (dengan menggunakan pompa tekanan tinggi) adalah sbb:
- cuci motor saja (pompa tekanan tinggi, sprayer, selang dll) = -+ 2 juta
- cuci motor + busa/salju = -+ 5,5 juta
realisasi anggaran bervariasi di tiap-tiap daerah.

kalo memakai sistem ekonomis seperti yang ada di thread ini, -+ sbb:
Ini estimasi biayanya gan:
- Sprayer Gun Stick Sedang (50cm)= Rp.55.000,-
- Verloop 3/4"x1/4" = Rp.25.000,-
- Ball valve / keran ukuran 1/4" = Rp.20.000,-
- Female coupler 1/4" = Rp.10.000,-
- Male coupler 1/4" = Rp.10.000,-
- Selang tekanan tinggi merk Toyox = Rp.18.000,-/meter (panjang tergantung kebutuhan)
- Klem selang 5/8" (untuk selang 1/4" atau 5/16") = Rp.1.500,-
- Seal tape = Rp.4.000,-

harga diatas hanya sebagai perkiraan saja, bervariasi di tiap daerah, beda tempat/toko bisa beda harga, kadang tokonya sama tapi yang nglayani beda, harganya beda juga gan..

Quote:Quote:Original Posted By funk â–º
1. gan tanya klo fungsi male couplernya wat apa & dimana? kok sepertinya gak ada digambar
klo yang female kan dimasukin diselang air itu khan?

2. klo pake keran dari pam bisa gak?
kan juga itu air ada tekananya

sekian dan terima kosputri

NB : tolong dong dibuat review cara memperpanjang selang air masuk dan selang air keluar bagi mesin cuci 1 tabung. sepertinya sama menggunakan male dan female coupler

Jawab:
1.a. male coupler untuk menyambung dari sprayer ke selang, dipasaran biasa disebut dengan "nepel selang drat luar atau nepel selang laki", gambarnya seperti dibawah ini


1.b. female coupler untuk menyambung dari selang ke keran / ball valve 1/4", dipasaran biasa disebut "nepel selang drat dalam atau nepel selang cewek"
gambarnya seperti dibawah ini


2. Pake keran air pam secara teknis bisa saja, tetapi kuat / lemahnya pancaran air dari sprayer tergantung pada kuat / lemahnya tekanan air pada keran PAM tesebut, semakin kuat tekanan air dari keran semakin kuat pancaran air dari sprayer

NB. cara menyambung selang dengan menggunakan 2 male coupler yang saling dihubungkan dengan dobel sock



Quote:Quote:Original Posted By funk â–º


waow syuper sekali

gan mo tanya lagi :

1. untuk selang apakah harus selang bertekanan tinggi ? klo selang air biasa apa gak bisa ? yang permeter 3000/5000. sebenarnya apa perbedaan selang bertekanan tinggi dengan selang air biasa?

2. untuk yang male copler jelas.
tapi yang female coupler itu baut nyambungnya gimana gan? sepertinya kok nepelnya gak ada sambungan dratnya diujung (apa ane yang salah lihat). air pam ditempat ane tekananya tinggi jadi ngecrot2 klo dibuka kerannya lebar2

3. sebagai masukan tolong tritnya diedit. dikasih harga bahan2nya sesuai didaerah agan saja hargnya kan nanti menjadi referensi harga bagi kaskuser didaerahnya (walo beda2 tipis).

bisa juga pertanyaan kaskuser & jawaban ente taruh di pejwan. jadi kita bisa baca macam2 pertanyaan dan jawabanya. klo buka2 page males gan nyarinya

Jawab:
1.1. Disarankan menggunakan selang tekanan tinggi karena : a) alat ini memang dirancang untuk pompa tekanan tinggi, sehingga dibutuhkan selang yang kuat menahan tekanan tinggi pada dinding selang. b) selang air biasa akan mengalami perubahan bentuk / melar saat menerima tekanan tinggi pada dinding sepanjang selang, sedangkan pada selang kompresor tidak akan mengalami perubahan bentuk/melar saat dilewati air/angin dengan tekanan tinggi
1.2. Pake selang biasa bisa gan, pakenya selang ukuran 5/8", peralatan yang dibutuhkan jadi lebih sedikit yaitu: nepel sock 1/4"x1/2, male coupler 5/8", klem selang dan (tentu saja) selang biasa ukuran 5/8". So tidak perlu pake keran/ballvalve 1/4" (karena langsung menggunakan keran yang sudah ada dirumah), tidak perlu pake male coupler (karena selang langsung ditencepin ke keran yg sudah ada, trus diiket pake klem selang).
modifikasinya terutama pada male couplernya (dengan menggantinya dengan rangkaian nepel sock 1/4"x1/2" dan male coupler 1/2"x5/8"). berikut ini contoh rangkaian nepel sock dengan male coupler 5/8"


2. female coupler ada dratnya gan, pakenya drat dalam, jadi jika difoto dari luar tidak keliatan, fungsinya untuk connect ke ball valve (yg punya drat luar), pada gambar diatas saya memilih female coupler yang nepel selangnya bisa dilepas agar saat memasang / melepas kita tinggal memutar casingnya saja (dratnya ada didalam) tentu dengan menggunakan kunci pas. Ada juga tipe female coupler yang drat dan nepel selangnya nyambung jadi satu, tapi yang tipe itu tidak saya rekomendasikan karena akan repot kalo sering bongkar pasang selang.
Bisa juga menggunakan "quick coupler", lebih praktis & lebih keren gan, semoga saya bisa buat thread tersendiri mengenai quick coupler ini, karena sepertinya perlu pembahasan khusus

3. siap gan, insyaAllah nanti saya edit thread di page one, bener juga, ada beberapa pertanyaan yang sama dari agan2 yang lain, maklum gan masih nubie, masih perlu banyak bimbbingan , terimakasih atas sarannya gan..



Quote:Quote:Original Posted By TRIANTOVIC â–º


itu kan di Pictnya selangnya langsung dr mesin pompa, nah dirumah ane pompa air ngalirin ke toron dulu terus baru turun deh ke keran2 di rumah. jd kl kaya gt gmn gan tekanan airnya ???



air yang keluar dari kerannya kenceng gak?
kalo kenceng bisa tuh di coba,
kalo nggak kenceng, saya sarankan untuk membuat semacam bypas pada instalasi pipa air sesudah pompa-sebelum toron, nah disitu dikasih sambungan T, & dipasang ball valve / keran sesuai gambar di pageone, jadi kalo pas mau nyuci motor, tinggal colok selangnya

note:
untuk air dengan tenaga gravitasi seperti pada toron air, semakin tinggi toron air, semakin besar tekanan pada keran airnya

ini sedikit gambaran pemipaannya gan:


Quote:Quote:Original Posted By NatsuDragniel10 â–º
Pengen nyoba cuma banyak barang yg gak ada

bisa dibeli di toko besi terdekat gan,
tapi kalo gak dapet juga, bisa dicari di FJB Kaskus gan..



Quote:Quote:Original Posted By Fredhom â–º
bukannya kalo semprotannya mw kenceng harus pake kompresor ya gan ???

betul gan, nah disini saya menawarkan tips untuk merangkai sendiri alat cuci motor dengan dana yang tidak terlalu besar, dengan menggunakan pompa rumahan yang biasanya sudah terpasang dirumah kita untuk kebutuhan air harian kita, tentusaja konsekuensinya semprotannya tidak sekencang semprotan pompa tekanan tinggi seperti di tempat2 cuci motor/mobil.
Harapannya dengan adanya tips ini kita dapat:
- menambah pengetahuan dan keterampilan
- mengisi waktu kita dengan kegiatan positif
- melatih kreatifitas kita
- menumbuhkan ide2 produktif lainnya, misalkan untuk memulai usaha cuci motor dll

InsyaAllah saya akan buat beberap thread mengenai keterampilan & pengetahuan sederhana yang berpotensi ekonomis seperti thread ini


Quote:Quote:Original Posted By diancorps â–º
Tetep ane mah mending nyuci di tukang steam aja gan gak ampe 10rb kok bersih dan wangi lagi.

itung itung irit aer dirumah, irit listrik jg dan gak di omelin orang buat becek jalanan

kalo untuk jangka panjang, tetep lebih irit nyuci motor sendiri gan, karena cuci motor di steam pasti sudah memasukkan biaya tenaga kerja, sewa tempat, profit/keuntungan, pengembalian modal usaha dll, sedangkan kalo kita cuci motor sendiri, faktor2 tersebut tidak ada karena kita sendiri yang ngerjain.


Quote:Quote:Original Posted By IebRa â–º
malah boros aer itu mah gan.. soalnya aer yang keluar dari jet steam bener-bener aer tanpa bantuan angin

mungkin ada benarnya juga gan, karena secara kontruksi memang beda,
pompa air biasa (sanyo, shimizu, panasonic dll) didesain untuk debit yang cukup tinggi dengan head/tekanan yang standard rumahatangga (kisaran 8-10 Bar), sistemnya biasanya menggunakan impeller
sedangkan pompa tekanan tinggi (merk sanchin dll) didesain untuk mendapatkan tekanan yang tinggi (diatas 25 Bar) dengan debit yang kecil, sistemnya menggunakan piston multi stage / torak bertingkat.
sedikit koreksi dari pernyataan agan, juka yang dimaksud jet steam adalah pompa tekanan tinggi (merk sanchin dll), maka sebenarnya tekanan tinggi yang diperoleh pompa tidak didapatkan dari kompresor/angin tapi dari sistem piston bertingkat seperti dijelaskan diatas. hal ini bisa dilihat pada pompa tekanan tinggi (merk sanchin dll) tidak didapati tabung untuk menampung angin bertekanan yang biasa ada pada mesin kompresor.
pemakaian kompresor pada mesin cuci motor/mobil biasanya digunakan untuk aplikasi busa/salju
pada pompa tekanan tinggi lainnya mungkin ada yang menggunakan angin untuk mendorong air, biasanya menggunakan double nozzle, tetapi sistem ini cukup rumit dan mahal, jadi kurang ekonomis untuk pemakaian komersil.
(mohon koreksi jika ada yang salah)


=======================================================
UPDATE BUAT YANG NANYA2 TENTANG CUCI SALJU
=======================================================
Spoiler for SNOW WASH - CUCI SALJU: Quote:
untuk cucian "salju" atau "snow wash", pada umumnya merupakan rangkaian tersendiri yg terdiri dari : kompresor + tabung pencampur + selang,
Spoiler for tabung "salju": contoh penampakan tabung "salju"

ada juga yg sudah all in one : pompa tekanan tinggi + kompresor + tabung salju
Spoiler for all in one, lebih greget.. (harganya..): penampakan "all in one washing machine"

ada juga yg pake alat yg sangat sederhana sekali dg hasil yg seadanya juga :-D
berikut penampakannya
Spoiler for murah meriah:


=======================================================
GALERI FOTO
=======================================================
Spoiler for KUMPULAN FOTO:











PERHATIAN: GAMBAR DIATAS MENGGUNAKAN POMPA TEKANAN TINGGI SANCHIN

PERHATIAN: GAMBAR DIATAS MENGGUNAKAN POMPA TEKANAN TINGGI SANCHIN








Spoiler for Didukung oleh: LAPAK JUALAN SPRAYGUN & ASESSORISNYA

Sumber :http://www.kaskus.co.id/thread/523badedfeca171021000006