Spoilerfor HT:
Quote:
Perdana Menteri David Cameron didampingi sang istri, Samantha
London - Di tengah suasana euforia rakyat Inggris menyambut kelahiran pangeran mereka yg baru, Perdana Menteri Inggris, David cameron membuat sebuah gebrakan .
Di depan parlemen Inggris ( 22/ 7 ) beliau menyampaikan bahwa pemerintah Inggris akan bersikap lebih keras terhadap peredaran materi pornografi di internet mulai bulan depan ( Agustus ).
Pemerintah akan memblokir lebih ketat peredaran materi pornografi di Internet.
Quote:Setiap rumah di Britania raya ( U K ) tidak akan dapat mengakses konten pornografi melalui internet, kecuali mereka meminta untuk dapat mengaksesnya, seperti diumumkan oleh Perdana Menteri David Cameron.
Cameron yang berasal dari partai konservatif ini dikenal memang menaruh perhatian lebih terhadap masalah moral dan keluarga.
Para ahli dari Pusat Perlindungan Online dan Eksploitasi Anak-anak akan diberikan wewenang untuk memeriksa data rahasia para konsumen yang berada di jaringan komputer di seluruh wilayah britania raya .
Basis data dari larangan gambar pornografi anak yang dikumpulkan oleh polisi di seluruh negara tersebut, akan digunakan untuk melacak konten ilegal dan yang dilihat oleh pedofilia.
Dalam kebijakan baru ini, teknologi penyaringan "kategori keluarga" akan diterapkan secara otomatis terhadap seluruh konsumen internet yang baru
Untuk mewujudkan idealismenya tersebut, Cameron akan menemui para pimpinan perusahaan penyedia jasa Internet untuk membicarakan masalah teknisnya lebih lanjut.
Minta bantuan perusahaan mesin pencari
Cameron memberi batas waktu bagi perusahaan mesin pencari internet untuk memfilter konten pornografi hingga Oktober 2013.
Ia akan menggelar pertemuan khusus dengan perwakilan perusahaan mesin pencari.
"Saya memiliki pesan yang sangat jelas untuk Google, Bing, Yahoo dan lainnya. Anda memiliki kewajiban untuk bertindak atas masalah ini, dan itu adalah kewajiban moral," tegasnya seperti dilansir The Guardian.
Langkah Cameron didukung oleh Rape Crisis, sebuah lembaga advokasi yang berbasis di London.
Menurut Fiona Elvines dari Rape Crisis, ini merupakan langkah maju untuk mencegah pemerkosaan serta menentang kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Holly Dustin, direktur dari Koalisi Penghentian Kekerasan terhadap Perempuan, mengatakan kelompok tersebut menyambut 'gembira' kebijakan tersebut.
Jutaan pengguna komputer akan dihubungi oleh penyedia layanan internet mereka dan diminta untuk memutuskan apakah akan mengaktivasi filter tersebut untuk mencegah anak-anak mengakses materi yang tidak pantas.
Namun, tidak sedikit pula pihak yang menaruh ragu terhadap rencana Cameron karena berbagai hal , ditambah lagi Inggris belum pernah melakukan sensor semasif ini sebelumnya .
Mampir gan ke trit ane yg seru :
Quote:INSIDEN di Bandara Halim Perdana kusuma
SUMBER - 1 -
SUMBER - 2 -
Sumber :http://www.kaskus.co.id/thread/51eebc881f0bc3056d000008
0 komentar:
Posting Komentar